Terviral

Viral Perang India Vs Pakistan dengan Serangan Darat dan Udara Menuju Perang Dunia ke 3

Terviral.idPerang India vs Pakistan telah menewasakan sedikitnya 36 orang dan puluhan lainnya luka-luka, pada Jumat (9/5/2025).

Sejumlah bangunan juga hancur akibat hantaman rudal. Pakistan telah merespons tembakan rudal dari negara tetangganya itu pada Rabu (9/5) dini hari.

Baca: Viral Video Syur Mirip Lydia ONIC yang Viral di Medsos

AFP melaporkan Islamabad menyatakan 36 warga sipil tewas akibat pertempuran India-Pakistan di perbatasan. Sementara itu, dari pihak New Delhi mengeklaim setidaknya delapan orang meninggal dunia akibat rentetan tembakan oleh Pakistan.

Baku tembak ini terjadi di usai India meluncurkan “Operasi Sindoor” ke Pakistan pada Rabu dini hari, yang melibatkan beberapa jet tempur dan drone. Prajurit angkatan udara India Vyomika Singh mengeklaim pihaknya menargetkan “sembilan kamp teroris” di Pakistan dalam operasi ini.

Serangan ini menewaskan sedikitnya delapan orang, termasuk anak-anak, dan melukai lebih dari 35 orang. Pakistan pun membalas serangan India dengan menembak jatuh lima jet tempur, salah satunya Rafale dan Su-30, demikian klaim Pakistan.

Menteri Pertahanan Khawaja Asif mengatakan militer Pakistan telah menembak jatuh sedikitnya lima pesawat militer India dan menangkap beberapa tentara.

Namun, klaim ini belum ditanggapi India. Ketegangan kedua negara terjadi menyusul serangan militan pada 22 April di Kashmir yang dikuasai India yang menewaskan 26 turis, mayoritas asal India.

India menuding Pakistan terlibat dalam serangan militan tersebut. Pakistan telah membantah dan mendorong penyelidikan terbuka sebagai gantinya.

Kashmir adalah wilayah lembah di pegunungan Himalaya yang bertahun-tahun dipersengketakan oleh India dan Pakistan.

Kashmir pun terbagi menjadi dua, dengan sebagian dikelola India dan sebagian dikelola Pakistan.

Dikutip Al Jazeera, setidaknya satu markas brigade infanteri India juga hancur imbas serangan rudal balasan Pakistan ini.

Baku tembak masif juga pecah di Garis Kontrol yang memisahkan Kashmir yang dikelola Pakistan.

Melansir The Guardian, sebuah pesawat tak dikenal jatuh menimpa bangunan sekolah di pinggiran kota utama di Kashmir yang dikuasai India.

Baca: Viral Video Pelajar di Dianiaya, Polisi Lakukan Penyelidikan

Warga menyebutkan pesawat itu jatuh setelah India melancarkan serangan rudal ke Pakistan.

“Ada api besar di langit. Lalu kami juga mendengar beberapa ledakan,” kata Mohammed Yousuf Dar, seorang warga desa Wuyan di wilayah Pampore, tempat insiden terjadi.

Petugas pemadam kebakaran dilaporkan membutuhkan waktu berjam-jam untuk memadamkan kobaran api.

Polisi dan aparat militer langsung menutup area tersebut sesaat setelah kejadian.

Seorang pejabat India yang berbicara kepada Reuters mengatakan sebuah jet tempur jatuh di wilayah Kashmir yang dikuasai India, dan sang pilot telah dilarikan ke rumah sakit.

Perdana Menteri Pakistan Sehbaz Sharif menyebut serangan India pada Rabu dini hari sebagai tindakan deklarasi perang. 

“Pakistan memiliki hak penuh untuk memberikan balasan yang setimpal atas tindakan perang yang dipaksakan oleh India ini dan balasan yang setimpal sedang diberikan,” kata dia.

Imbas pertempuran ini, bandara di wilayah Kashmir yang dikuasai New Delhi ditutup. 

Pakistan juga menutup seluruh sekolah dan perguruan tinggi di Kashmir.

Juru Bicara Militer Pakistan, Ahmed Sharif Chaudhr mengatakan, pada Rabu (9/5/2025) militer Pakistan menembak jatuh lima jet tempur India, termasuk tiga jet Rafale buatan Perancis.

“Sejauh ini, militer Pakistan dalam upaya pertahanan dan respons terhadap musuh, telah menembak jatuh lima jet dan satu drone tempur. Mereka menyerang Pakistan,” ujar juru bicara militer Pakistan, Ahmed Sharif Chaudhry, dalam keterangan yang diterima AFP.

“Jet-jet angkatan udara India yang jatuh meliputi tiga unit Rafale, satu MiG 29, dan satu pesawat Su (Sukhoi),” lanjutnya.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Muhammad Asif juga mengonfirmasi bahwa serangan balasan telah dilakukan oleh pihaknya.

“Pembalasan telah dimulai. Kami tidak akan membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan masalah ini,” ungkapnya kepada AFP.

 Asif menambahkan bahwa Perdana Menteri India, Narendra Modi, menggunakan ketegangan ini untuk meraih keuntungan politik di dalam negeri.

Klaimnya menjadi sorotan di tengah konflik yang semakin berkobar.

Menurut laporan dari Islamabad, serangan udara India menewaskan sedikitnya 26 warga sipil Pakistan.

Serangan tersebut menghantam enam lokasi, tiga di antaranya berada di wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan.

Sebanyak dua lokasi lainnya terletak di Bahawalpur dan Muridke, Provinsi Punjab, yang merupakan wilayah dengan kepadatan penduduk tertinggi di Pakistan.

Wartawan AFP yang berada di Kashmir dan Punjab mendengar sejumlah ledakan keras dari lokasi serangan.

Tak lama setelahnya, militer Pakistan membalas dengan tembakan artileri ke wilayah India.

India menuduh Pakistan melakukan penembakan membabi buta melintasi Line of Control (LoC), perbatasan yang menjadi sengketa di Kashmir.

Di sisi lain, militer India mengeklaim serangan mereka merupakan “operasi presisi” yang menargetkan sembilan lokasi kelompok bersenjata di wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan.

Perang ini menambah ketegangan antara dua negara yang telah lama berseteru, dengan implikasi besar bagi stabilitas kawasan.

Perang India-Pakistan diperkirakan akan berlanjut, seiring dengan semakin intensifnya serangan balasan dan operasi militer dari kedua belah pihak.


1 Comment
  1. […] Baca juga: Viral Perang India Vs Pakistan dengan Serangan Darat dan Udara Menuju Perang Dunia ke 3 […]

Leave a reply

Terviral
Logo
Shopping cart