
Terbaik: Indodax Merupakan Dompet dan Bursa Kripto
Terviral – Bursa Indodax adalah salah satu aplikasi di handphone yang memudahkan investor mengakses pasar mata uang crypto. Tentu Indodax sebagai platform beli crypto hadir dengan fitur penting bagi para trader seperti chart, analisa teknikal dan stop loss. Lalu bagaimana ulasan Indodax?
Lihat: Terbaik: Reku Aplikasi Investasi Kripto dan Saham AS
Dalam ulasan Indodax kali ini kami akan mengulas benarkah broker Indodax aman untuk trading atau investasi? Apa saja kelebihan dan kekurangan platform yang satu ini untuk jual-beli aset mata uang crypto.
Ulasan Indodax: Apa itu Indodax?
Indodax merupakan salah satu platform exchange mata uang kripto terbesar yang ada di Indonesia. Indodax menawarkan kepada para pengguanya perdagangan pada mata uang kripto seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Ripple (XRP), dan lebih dari 160 aset kripto lainnya di seluruh dunia selama 24 jam. Melaui Indodax Anda dapat membeli mata uang kripto yang ada pada bursa perdagangannya dengan menggunakan mata uang Rupiah. Platform exchange tersebut didikan pada tahun 2014 dan saat ini meraih kepercayaan sebagai penyedia utama platform investasi yang berbasiskan pada mata uang kritpo.
Lihat: Exness Platform Trading Forex, Saham dan Kripto Terbaik
Platform exchange Indodax tentu saja sudah terdaftar pada Bappebti sehingga dapat menjamin keamanan aset kripto milik para penggunanya. Pada tahun 2019, Indodax telah mendapatkan dua sertifikasi internasional yaitu ISO 9001: 2015 dan ISO 27001 : 2013. Indodax mendapatkan sertifikasi internasional kembali pada tahun 2021 yaitu ISO 27017 : 2015. Terhitung sudah tiga kali Indodax memiliki sertifikasi ISO.
Menurut CEO Indodax, Oscar Darmawan, jumlah pengguna terverifikasi dan aktif aplikasi tersebut adalah 6,7 juta orang menurut data April 2024.Oleh karena itu, Indodax menjadi platform exchange mata uang kripto yang sangat populer di kalanan investor yang ada di Indonesia.
Indodax merupakan salah satu platform exchange yang merupakan perusahaan Indonesia dan menggunakan mata uang Rupiah sebagai alat tukar ketika kita ingin berinvestasi kripto. Perdagangan mata uang kritpo dengan Indodax dapat Anda lakukan hanya dengan mengunduh aplikasi mobile yang ada pada Google Playstore maupun App Store.
Para investor yang sudah terverifikasi di Indodax dapat melakukan setoran dana maupun penarikan dana secara langsung selama 24 jam. Platform exchange tersebut beroperasi setiap hari, bahkan di saat hari libur Anda masih dapat melakukan akses kapan saja dan dari mana saja.
Review Indodax: Sejarah
PT. Indodax Nasional Indonesia atau yang kita sering sebut dengan Indodax merupakan perusahaan yang berbasis pada teknologi yang memperjual belikan aset digital berupa kripto. Mereka menjadi salah satu platform exchange kripto terbesar di Indonesia. Indodax telah aktif melayani penggunanya yang berasal dari 80 negara di seluruh dunia dan menyediakan perdagangan pada lebih dari 160 aset kripto. Indodax mulai beroperasi pada tahun 2014, dengan Oscar Darmawan dan William Sutanto sebagai pendirinya, semula bernama Bitcoin Indonesia atau bitcoin.co.id.
Pada awal karirnya, Oscar melihat pasang surut yang terjadi pada aset digital yang ada di ranah internasional. Hal tersebut membuat Oscar kemudian melakukan analisis untuk memahami tantangan yang ada pada platform aset digital. Oscar kemudian memutuskan kembali ke tanah air untuk memluai usahanya sendiri yang bergerak di bidang teknologi internet.
Oscar kemudian bertemu dan berkenalan dengan William Sutanto yang saat itu sudah memahami Bitcoin. Ternyata William merupakan rekan satu sekolah Oscar. William kemudian mengajak Oscar belajar ke China yaitu mempelajari bisnis tentang bisnis exchange mata uang kripto.
Pada tahun 2018 tepatnya pada bulan Maret, nama Bitcoin Indonesia resmi berganti menjadi Indodax dengan kepanjangan Indonesia Digital Asset Exchange (indodax.com). Tahun 2020 nama perusahaan Indodax berganti kembali menjadi Indonesia Bitcoin and Crypto Exchange. Perubahan nama tersebut memiliki tujuan penambahan dukungan terhadap para pengguna.
Tanggal 11 September 2024, Indodax kena hack yang terdeteksi oleh Web3 Cyvers Alert. Perusahaan tersebut mendeteksi adanya transaksi mencurigakan pada hot wallet yang terkait dengan Indodax. Sehingga, menimbulkan kerugian perusahaan yang mencapai Rp 300 miliar.
Review Indodax: Apa saja fitur-fitur unggulannya?
Fitur keamanan Two-Factor Authentication (2FA)
Fitur Two-Factor Authentication (2FA) ini ada guna melakukan peningkatan keamaan pada setiap transaksi dari para pengguna Indodax. Pengamanan pada Indodax menggunakan verifikasi pada e-mail, SMS, dan melaui Google Authenticator yang menjadi salah satu fitur yang cukup aman tanpa harus merepotkan penggunanya.
Fitur trading, deposit, dan withdraw yang mudah
Fitur tersebut menjadi fitur yang memudahkan trader ketika akan melakukan deposit ataupun penarikan dana dalam bentuk mata uang Rupiah atau mata uang kripto. Kegiatan trading juga dapat pengguna lakukan dengan mudah yaitu hanya dengan menggunakan smartphone, tablet, maupun laptop hanya dengan menggunakan 1 akun saja.
Analisa Chart
Fitur analisa chart dari Indodax memudahkan para trader atau para investor yang tertarik untuk melakukan transaksi. Fitur ini juga sangat bermanfaat dalam optimalisasi keuntungan dan mengurangi risiko kerugian dari transaksi para trader.
Stop Loss
Fitur tersebut merupakan fitur yang memiliki fungsi untuk mengelola risiko akibat fluktuasi harga yang sering terjadi pada pasar mata uang kripto. Fitur ini memungkinkan Anda untuk menentukan harga yang tetap untuk mengaktifkan trading otomatis.
Baca: Justmarkets Platform Trading Online Terbaik
Review Indodax: produk investasi yang tersedia
Indodax merupakan salah satu platform exchange terpopuler yang ada di Indonesia, menyediakan lebih dari 160 mata uang kripto. Indodax juga memperdagangkan stablecoin dengan pasangan perdagangan seperti USDT (USD Tether) dengan IDR (Rupiah). Berikut akan kami bahas beberapa koin-koin kripto dan stablecoin ternama yang tersedia pada aplikasi Indodax:
Bitcoin (BTC)
Bitcoin merupakan mata uang kripto tertua yang ada. BTC tercipta pada tahun 2008 oleh seseorang dengan nama samaran Satoshi Nakamoto, yang identitas aslinya hingga saat ini tidak kita ketahui. Bitcoin memiliki tujuan yaitu menciptakan sistem pembayaran alternatif bagi mata uang fiat atau mata uang tradisional yang sepenuhnya terdesentralisasi sehingga tidak lagi bergantung pada bank sentral apa pun. Peredaran Bitcoin hanya terbatas hingga 21 juta koin saja dan akan mengalami halving Bitcoin pada periode tertentu. Dengan harga US$ 66 ribu saat ini, Bitcoin berada pada posisi pertama sebagai mata uang terpopuler saat ini dengan kapitalisasi pasar US$ 1.298,40 Miliar.
Ethereum (ETH)
Ethereum merupakan platform virtual yang menggunakan teknologi blockchain. Hal tersebut dapat memungkinkan mereka melakukan pengembangan aplikasi, pemeliharaan aset, dan penggunaan mata uang kripto aslinya (Ether, atau ETH). Hal tersebut memiliki arti bahwa Ethereum merupakan ruang digital di mana berbagai operasi dapat dilakukan menggunakan ETH sebagai mata uang kripto yang terdesentralisasi. Ethereum saat ini menempati peringkat kedua sebagai mata uang kripto terpopuler yang ada di dunia. Saat ini, satu koin Ethereum memiliki harga US$ 3,3 ribu dengan kapitalisasi pasar sebesar US$ 401,52 Miliar.
Ripple (XRP)
Ripple merupakan jaringan pembayaran pertama dan terutama dari RippleNet. Sehingga, Ripple bukan mata uang kripto itu sendiri dan tidak berdasarkan pada teknologi Blockchain seperti halnya Bitcoin. RippleNet merupakan platform pembayaran “terdesentralisasi” berbasis buku besar terdistribusi (“interledger protocol” atau “distributed ledger“) dan perangkat lunak bebas yang berfokus pada pengembangan pembayaran internasional. XRP saat ini berharga US$ 0,58 dengan kapitalisasi pasar sebesar US$ 31,9 Miliar.
USD Tether (USDT)
Tether (USDT) merupakan mata uang kripto yang beracuan pada nilai dolar AS (USD), dengan begitu dapat kita pastikan bahwa harga satu koin Tether setara dengan nilai tukar satu dolar Amerika Serikat. Meskipun masih terdapat volatilitas harga, namun volatilitas yang terjadi masih minim. Di antara berbagai stablecoin di sektor mata uang kripto, Tether adalah mata uang digital yang paling menonjol. Saat ini harga satu Tether adalah US$ 1 dengan kapitalisasi pasar sebesar US$ 106,62 Miliar.
Tentu saja beberap koin kripto dan stablecoin tersebut dapat diperdagangkan dengan mata uang Rupiah pada Indodax sehingga sangat memudahkan kita dalam menjangkau aset kripto tersebut. Hal ini menjadi tujuan utama dari Indodax untuk memudahkan penggunanya dalam memperoleh aset kripto.
Review Indodax: Berapa Fee di Indodax?
Indodax memberikan fee yang sangat transparan dan kompetitif kepada para penggunaya. Berikut merupakan rincian dari fee deposit maupun penarikan dalam Rupiah:
Fee Deposit Rupiah
Tipe Deposit | Metode | Minimal Deposit (Rp) | Maksimal Deposit (Rp) | Biaya Transaksi < Rp 500.000 | Biaya Transaksi ≥ Rp 500.000 |
Bank Transfer | BCA Direct | 100.000 | 200.000.000.000 | 0 | 0 |
Virtual Account | VA Permata | 10.000 | 9.999.999.999 | 1.665 | 0 |
VA BCA | 10.000 | 300.000.000 | 3,885 | 3,885 | |
E-Wallet | Dana | 10.000 | 20.000.000 | 1,67% | 1,67% |
QRIS (Shopeepay, LinkAja, Gopay) | 10.000 | 10.000.000 | 0,70% | 0,70% | |
Gopay | 10.000 | 10.000.000 | 2,00% | 2,00% | |
OVO | 10.000 | 20.000 | 1,67% | 1,67% |
Sumber: indodax
Fee Penarikan Rupiah
Metode | Biaya | Minimal (Rp) | Maksimal Per Transaksi (Rp) | Maksimal Penarikan Harian |
Rekening Bank | Rp 10.000 (tambahan biaya Rp 1.000 apabila Anda menggunakan verifikasi via SMS OTP) | 100.000 | 5.000.000.000 | Sesuai limit penarikan harian |
Sumber: indodax
Fee Deposit dan Penarikan Aset Digital
- Fee deposit aset digital ke Indodax tidak dikenakan biaya.
- Besaran fee withdrawal / penarikan aset digital bervariasi tergantung dengan pilihan jaringan yang Anda pilih.
Berikut cara untuk mengetahui besara fee withdraw Indodax yang dapat Anda ikuti:
Via Website Indodax
- Klik menu ‘Wallet’.
- Pilih aset digital yang ingin dilakukan penarikan.
- Klik ‘Withdraw’.
- Silakan baca seksama pop up warning yang ada, lalu silakan pilih jaringan yang diinginkan.
- Pada kolom ‘Total Penarikan’ terdapat keterangan biaya penarikan tersebut.
Via Aplikasi Indodax
- Klik menu ‘Wallet’.
- Pilih aset digital yang ingin dilakukan penarikan.
- Klik ‘Tarik’.
- Pilih metode penarikan ‘Alamat’
- Lalu silakan pilih jaringan koin yang diinginkan.
- Pada keterangan ‘Info Aset Digital’ terdapat informasi biaya penarikan tersebut.
Baca informasi lebih lanjut dan lengkap klik Baca selengkapnya!
[…] Lihat: Terbaik: Indodax Merupakan Dompet dan Bursa Kripto […]
[…] Lihat: Terbaik: Indodax Merupakan Dompet dan Bursa Kripto […]
[…] Lihat: Terbaik: Indodax Merupakan Dompet dan Bursa Kripto […]
[…] Terbaik: Indodax Merupakan Dompet dan Bursa Kripto […]
[…] Baca: Terbaik: Indodax Merupakan Dompet dan Bursa Kripto […]
[…] Baca: Terbaik: Indodax Merupakan Dompet dan Bursa Kripto […]