![]() |
Daniel H Ganie bersama kaset-kaset pitanya. |
ZAMAN sekarang ini merupakan eranya digital yang serba canggih. Contohnya saja dalam mendengarkan musik, masyarakat sekarang lebih populer dengan menggunakan alat bantu seperti MP3, MP4, ataupun lewat compact disc.
Namun, di Kota Bandar Lampung, masih ada orang yang setia untuk mendengarkan musik lewat kaset pita. Terkesan jadul dan kuno memang, tetapi bagi Daniel H Ghanie, warga Jalan Antasari, Gang Mulya Jaya, Kedamaian ini, sensasi mendengarkan musik lewat kaset pita merupakan hal yang tidak akan didapatkan dengan mendengarkan lewat media modern pada saat ini.
Era kaset pita sudah berlalu, tetapi alunannya belum berlalu. Itulah yang diungkapkan oleh Daniel. Dirinya sudah mulai mengumpulkan kaset pita sejak tahun 80-an. “Awal mula saya senang mengumpulkan kaset pita adalah ketika saya dulu tinggal di Jakarta bersama kakak, dia sering beli-beli kaset juga. Berhubung saya memang hobi mendengarkan musik, akhirnya saya terus mengumpulkan kaset pita sampai sekarang,” ujar pria yang sekarang sudah memiliki koleksi sebanyak kurang lebih 3000-an kaset pita ini.
Ditanya perihal jenis koleksinya, Daniel mengaku hampir semua aliran lagu ia miliki, dari Jazz, rock, pop, dangdut, sampai tradisional. “Semua aliran musik saya suka, namun yang menjadi perhatian saya adalah musik jazz. Asalkan bentuknya berupa kaset pita pasti saya beli. Mungkin saat ini sudah banyak yang tidak mengenal dengan yang namanya kaset pita, wajarlah seiring berkembangnya teknologi, dan selera masyarakat.
Sumber:
TribunLampung.com, Rabu, 5 Agustus 2015
Bagikan ke Teman & Pengikut:
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
- Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru) Reddit
- Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru) Tumblr
- Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru) Pinterest
- Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru) Pocket
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
- Klik untuk berbagi di Utas(Membuka di jendela yang baru) Utas
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
- Klik untuk membagikannya ke Mastodon(Membuka di jendela yang baru) Mastodon
- Klik untuk berbagi di Nextdoor(Membuka di jendela yang baru) Nextdoor
- Klik untuk berbagi di Bluesky(Membuka di jendela yang baru) Bluesky