Terpopuler

Review Game Assassin’s Creed Shadows – Petualangan Epik di Jepang Feodal

Review Game Assassin’s Creed Shadows – Petualangan Epik di Jepang Feodal

#Terviral – #Review Game Assassin’s Creed Shadows – Petualangan Epik di Jepang Feodal – #Ubisoft kembali dengan seri terbaru mereka: #Assassin’s Creed Shadows. Kali ini, petualangan kita dibawa ke Jepang feodal, tepatnya di #era Sengoku, masa penuh peperangan, kehormatan, dan intrik politik. Buat kamu yang selama ini memimpikan jadi ninja atau samurai, #game ini seolah jadi jawaban atas mimpi itu.

Baca Juga: Review Game Pikabuu: STOP! – Visual Novel Indonesia Penuh Emosi

Dua Karakter, Dua Gaya Bermain yang Berbeda

Naoe dan Yasuke

Salah satu hal paling menarik dari Shadows adalah sistem dual-protagonist. Kamu bisa memainkan dua karakter utama:

  • Naoe: Seorang kunoichi (ninja perempuan) dari klan Iga. Gerakannya lincah, senyap, dan penuh trik. Naoe cocok untuk kamu yang suka main stealth, menyelinap di bayangan, dan menggunakan grappling hook buat melompat dari atap ke atap.
  • Yasuke: Seorang samurai hitam legendaris yang berbasis dari tokoh sejarah nyata. Dia punya gaya bertarung brutal, mengandalkan katana, palu besar (kanabo), dan senjata jarak jauh khas Jepang.

Perpaduan keduanya membuat gameplay terasa variatif—kamu bisa menyelesaikan misi dengan cara diam-diam atau langsung menerobos pintu utama dengan kekuatan penuh.

Baca Juga: Review Buku Dream of the Red Chamber: Klasik Abadi Sastra Tiongkok

Dunia Terbuka Jepang yang Hidup

Dunia dalam Shadows benar-benar cantik. Dari kuil-kuil yang tenang di Kyoto sampai ladang berangin di pegunungan, semuanya terasa hidup berkat pergantian musim dan cuaca dinamis. Musim dingin akan membekukan danau, sementara musim panas akan memperbanyak rumput tinggi yang bisa digunakan untuk bersembunyi.

Lingkungan di sekitar kamu juga bereaksi terhadap tindakanmu. Lampu bisa dimatikan untuk menciptakan bayangan, dan sistem siang-malam mempengaruhi pergerakan musuh. Detail kecil seperti daun yang berguguran dan cahaya matahari sore bikin game ini jadi pengalaman visual yang luar biasa.

Sistem Stealth dan Pertarungan Ditingkatkan

Kalau kamu fans Assassin’s Creed klasik seperti Unity atau Black Flag, maka kamu bakal suka dengan elemen stealth di Shadows. Ada lebih banyak cara untuk bersembunyi, termasuk mengendap lewat semak-semak, memanjat atap, hingga menyabotase penerangan. Bahkan, bayangan kini jadi alat utama untuk menyelinap.

Untuk combat, Yasuke benar-benar memuaskan buat kamu yang suka aksi. Serangan terasa berat, brutal, dan berdampak. Ada sistem parry, kombo, dan finishing yang bikin setiap duel terasa menegangkan.

Misi Lebih Bebas dan Tidak Linear

Misi dalam Shadows dirancang lebih terbuka. Kamu bisa mengumpulkan informasi dari mata-mata, memanfaatkan vantage point, atau bahkan menyusup lewat jalur air. Tidak lagi sekadar mengejar ikon di peta, kamu dituntut untuk berpikir seperti seorang pembunuh sungguhan.

Ada juga fitur base-building yang memungkinkan kamu memperkuat markas, merekrut mata-mata, dan mengatur strategi bersama para rekan.

Baca Juga: Review Buku The Alchemist oleh Paulo Coelho – Kisah Pencarian Mimpi dan Makna Hidup

Kelebihan Assassin’s Creed Shadows

  • Visual luar biasa dengan atmosfer Jepang yang autentik
  • Dua karakter dengan gaya bermain yang sangat berbeda
  • Sistem stealth paling kompleks di seri Assassin’s Creed
  • Perubahan musim dan cuaca yang memengaruhi gameplay
  • Narasi menggunakan bahasa Jepang asli, menambah imersi

Kekurangannya?

  • Beberapa pemain mengeluhkan misi sampingan yang terasa repetitif
  • Dunia terasa luas, tapi kadang terlalu kosong tanpa aktivitas bermakna
  • Mikrotransaksi untuk kosmetik dan senjata opsional bisa mengganggu immersion

Kesimpulan

Assassin’s Creed Shadows bukan sekadar Assassin’s Creed yang dipindahkan ke Jepang. Ini adalah lompatan besar dalam hal visual, gameplay, dan narasi. Dunia yang luas, karakter yang kuat, dan sistem stealth yang dalam menjadikannya salah satu entri terbaik dalam seri ini. Meski ada beberapa kekurangan kecil, game ini tetap layak dimainkan—terutama jika kamu pecinta budaya Jepang, samurai, dan cerita epik penuh strategi.

3 Comments
Show all Most Helpful Highest Rating Lowest Rating Add your review

Leave a reply

Terviral
Logo
Compare items
  • Total (0)
Compare
0
Shopping cart