Review Film Captain America: Brave New World
#Terviral – #Review Film Captain America: Brave New World – #Captain America: Brave New World menandai babak baru dalam semesta #Marvel Cinematic Universe dengan menghadirkan #Sam Wilson (Anthony Mackie) sebagai #Captain America dalam debut solonya. Di #Film ini Sebagai penerus perisai dari #Steve Rogers, Sam dihadapkan pada tantangan besar: membuktikan dirinya layak menyandang gelar pahlawan nasional di tengah #krisis kepercayaan publik, #konflik politik, serta munculnya ancaman baru yang lebih kompleks dan personal.
Baca Juga: Review Film Sore: Istri dari Masa Depan

Sinopsis Singkat Captain America: Brave New World
Captain America: Brave New World merupakan film ke-35 dalam Marvel Cinematic Universe (MCU) yang menghadirkan Sam Wilson (Anthony Mackie) sebagai Captain America pasca kepergian Steve Rogers. Film ini menyoroti perjuangan Sam dalam mengisi peran tersebut di tengah tekanan publik, konflik politik, dan kemunculan ancaman baru dari Presiden AS, Thaddeus Ross (Harrison Ford), yang ternyata memiliki agenda tersembunyi terkait senjata super dan logam misterius: adamantium.
Fakta-Fakta Menarik
- Harrison Ford Debut di MCU
Aktor legendaris ini menggantikan almarhum William Hurt sebagai Thaddeus Ross. Dalam film ini, Ross ditampilkan sebagai Presiden AS dan secara mengejutkan berubah menjadi Red Hulk — momen yang menjadi salah satu highlight film. - Kembalinya Karakter Lama
Liv Tyler kembali memerankan Betty Ross setelah absen sejak The Incredible Hulk (2008). Karakter The Leader (Tim Blake Nelson), Isaiah Bradley, dan Joaquin Torres dari seri The Falcon and the Winter Soldier juga tampil memperkuat alur. - Adamantium Pertama Kali Tampil di MCU
Logam ikonik ini akhirnya diperkenalkan secara resmi di MCU, berasal dari tubuh Celestial yang tenggelam (seperti yang diperlihatkan dalam Eternals). - Perubahan Judul Film
Judul awalnya adalah Captain America: New World Order, namun diubah menjadi Brave New World karena alasan sensitivitas politik dan persepsi publik. - Isu Sosial dan Politik yang Kuat
Film ini banyak menyoroti ketegangan rasial, politik kekuasaan, serta identitas kepahlawanan dalam masyarakat modern. - Kostum Baru untuk Captain America
Anthony Mackie mengenakan kostum baru yang lebih praktis dan nyaman dibandingkan versi sebelumnya yang berat dan panas.
Baca Juga: Biografi Dicky Difie: Komika dengan Persona Ngondek yang Menghibur dan Kontroversial
Kelebihan Film
- Performa Akting yang Kuat
Anthony Mackie berhasil menunjukkan sisi emosional dan konflik batin sebagai Captain America baru. Harrison Ford tampil memikat sebagai Ross yang kompleks dan misterius. - Pendekatan Cerita yang Serius
Tidak seperti film MCU lain yang sering mengandalkan humor, Brave New World memilih pendekatan yang lebih tenang, fokus pada karakter dan pesan sosial. - Penampilan Isaiah Bradley
Momen interaksi antara Sam dan Isaiah memberikan kedalaman emosional yang menyentuh, mengangkat tema sejarah dan keadilan sosial.
Kekurangan Film
- Plot Terlalu Klise dan Datar
Banyak kritikus menilai alurnya mudah ditebak, tanpa kejutan berarti. Beberapa menyebut film ini sebagai versi lemah dari Captain America: The Winter Soldier. - Visual Efek yang Kurang Maksimal
CGI Red Hulk dan beberapa adegan aksi terlihat kurang halus, bahkan dibanding film Marvel yang lebih lama. - Karakter Pendukung Kurang Digarap
Beberapa karakter seperti Ruth Bat-Seraph dan Sidewinder kurang mendapatkan pengembangan sehingga tidak memberikan dampak signifikan terhadap cerita. - Terlalu Banyak Referensi MCU
Film ini sarat dengan koneksi ke film dan seri sebelumnya, membuatnya terasa “overstuffed” dan sulit dinikmati secara mandiri oleh penonton awam.
Baca Juga: Review Game: Dragon Age II (2011)
Penilaian & Respons Publik
- Rotten Tomatoes: Sekitar 49% skor kritikus
- Metacritic: Skor 42/100
- CinemaScore: Nilai B− dari penonton
- Box Office Global: Sekitar $415 juta
→ Angka ini dianggap mengecewakan mengingat skala produksi dan ekspektasi tinggi terhadap film ini.
Kesimpulan
Captain America: Brave New World adalah usaha yang serius untuk mengangkat tema identitas, tanggung jawab, dan konflik politik dalam dunia superhero. Film ini kuat secara karakter, namun lemah dari sisi narasi dan visual. Penampilan Harrison Ford sebagai Red Hulk serta pendalaman karakter Sam Wilson menjadi nilai utama, meski tidak cukup menyelamatkan film dari kritik plot yang lemah dan penyajian yang tidak konsisten.
Bagikan ke Teman & Pengikut:
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
- Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru) Reddit
- Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru) Tumblr
- Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru) Pinterest
- Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru) Pocket
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
- Klik untuk berbagi di Utas(Membuka di jendela yang baru) Utas
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
- Klik untuk membagikannya ke Mastodon(Membuka di jendela yang baru) Mastodon
- Klik untuk berbagi di Nextdoor(Membuka di jendela yang baru) Nextdoor
- Klik untuk berbagi di Bluesky(Membuka di jendela yang baru) Bluesky
[…] Baca Juga: Review Film Captain America: Brave New World […]
[…] Baca Juga: Review Film Captain America: Brave New World […]