Profil Pengusaha Eki Puji LestariĀ

Ā
Kesempatan bisnis selalu terbuka. Terutama bagi mereka yang peka. Kesempatan tidak datang dua kali dan moment indah harus diabadikan. Jadi Eki Puji Lestari mencoba menggabungkan kedua idenya. Lahirlah ide bisnis souvenir pernikahan tetapi tidak mau sama dengan orang lain.
Bisnis sendiri
Selepas menikah, Eki tidak langsung menggeluti bisnis lilin makanan, dia sempat bekerja pada perusahaan. Namun karena sering diprotes anaknya, Arlinda Yasmin Australia, dia mengubah rencana hidupnya dan jadi pengusaha merupakan pilihan.
Kenapa sang anak protes karena tidak ada waktu. Wanita 39 tahun ini sering pulang sore hingga malam. Ia memang sudah penat bekerja di garmen. Mulai dia merintis ulang usaha lilin dulu. Dalam merintis bisnis Eki punya startegi berproduksi sedikit dulu. Dari patung lilin sampai lilin aroma terapi dibuat oleh Eki sekarang.
Usaha dari istri Widi Nur Susanto ini, mampu meraup untung sampai puluhan juta. Dengan harga jualnya bervariasi antara 3 ribu- 15 ribu. Kalau mau bikin yang spesial, bisa pesan satu set replika makanan, yang dia bandrol Rp.700.000 per- set.
Sukses Eki membawanya tidak cuma dikalangan masyarakat. Kalangan pengusaha makanan juga percaya akan kemampuannya. Mereka biasanya minta dibuatkan replika menu mereka. Skalanya 1:1 dimana itu lantas dipasang di restoran mereka.
Lewat bisnis dia menjadi penggerak ibu- ibu sekitar. “Saya memilih hias karena waktu itu memang masih sedikit yang memproduksi,” ujarnya.
Bagikan ke Teman & Pengikut:
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
- Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru) Reddit
- Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru) Tumblr
- Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru) Pinterest
- Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru) Pocket
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
- Klik untuk berbagi di Utas(Membuka di jendela yang baru) Utas
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
- Klik untuk membagikannya ke Mastodon(Membuka di jendela yang baru) Mastodon
- Klik untuk berbagi di Nextdoor(Membuka di jendela yang baru) Nextdoor
- Klik untuk berbagi di Bluesky(Membuka di jendela yang baru) Bluesky