
lahir 28 Januari 1983 di Bandung
CABANG TOKO
-Bandung: Jl. Braga 34 Telp. 022 420 9835
-Bandung: Jl. Sulanjana 19 Telp. 022 7085 0077 / 0822 1428 3156
-Balikpapan: Jl. M. T Haryono Dalam 82 Telp. 0812 9044 4742
-Padang: Jl. Sawahan Timur 64 Telp. 0751 9978 2800 / 0822 1428 3180
-Palembang: Gedung Ampera Convention Center Benteng Kuto Besak
GOSIPNYA
Ali Bagus Antra Suantara adalah lulusan planologi (tata ruang wilayah) ITB Bandung tahun 2006. Saat bekerja sebagai seorang ahli planologi, Ali tidak menemukan
kepuasan. Pasalnya, Ali menilai rekomendasi yang diberikan ahli
planologi tidak bisa sepenuhnya diterapkan pemerintah karena keputusan
yang diambil kerap berbenturan dengan kepentingan politik. Setelah lulus dari ITB, dia bersama rekan-rekannya memulai bisnis percetakan. Namun bisnis percetakan tersebut hanya bertahan dua tahun.
Bersama temannya seorang lulusan Teknik Elektro ITB, Wawan Wardany, mereka membuka tempat makan di Pujasera Dago 342A yang diberi nama Bebek Garang dan menuai sukses. GOSIPNYA omzet tiap toko mencapai 125 juta Rupiah per bulan.
Ali juga menawarkan waralaba untuk daerah Jawa Barat dan Jabodetabek dengan rincian umum:
-Biaya waralaba Rp. 20 juta per outlet
-Investasi awal Rp. 90-120 juta (tanpa biaya sewa)
-Jangka waktu waralaba 5 tahun
-Franchisor (pemberi waralaba) mendapat 5% dari omzet
-Tiap outlet minimal berjarak 5 KM dari outlet lainnya
-Pengelolaan diserahkan pada franchisee (pembeli waralaba)
-Franchisee wajib melaksanakan SOP (Standard Operating Procedure)
-Evaluasi sekali dalam sebulan
-Memiliki kapasitas minimal 50 kursi
-Memiliki tempat parkir yang cukup
-Jika menyewa tempat, biaya sewa maksimal Rp. 100 juta per tahun
Berkat Bebek Garang, Ali pun meraih beberapa penghargaan. Di antaranya ‘Shell Start Up Award’ untuk kategori wirausaha muda pada Juli 2010, penghargaan dari Menteri Koperasi dan UKM pada Januari 2011, dan finalis ‘Wirausaha Muda Mandiri’ pada Maret 2011. GOSIPNYA ukuran bebeknya makin mengecil dan rasanya pun menurun padahal harganya terus naik sehingga membuat banyak pelanggan kecewa dan membuat banyak toko cabangnya tutup.
Bagikan ke Teman & Pengikut:
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
- Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru) Reddit
- Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru) Tumblr
- Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru) Pinterest
- Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru) Pocket
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
- Klik untuk berbagi di Utas(Membuka di jendela yang baru) Utas
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
- Klik untuk membagikannya ke Mastodon(Membuka di jendela yang baru) Mastodon
- Klik untuk berbagi di Nextdoor(Membuka di jendela yang baru) Nextdoor
- Klik untuk berbagi di Bluesky(Membuka di jendela yang baru) Bluesky
